RIAUBERTUAH.COM – Sarana dan prasarana kesehatan di Rupat Utara Kabupaten Bengkalis Riau sudah ditunggu-tunggu masyarakat. Mereka ingin yang menjadi kebutuhan dasar orang banyak tersebut dapat terwujud.
Kabar gembiranya, dikutip dari diskominfotik, Bupati Bengkalis, Kasmarni diwakili Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, H Hambali saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Rupat Utara di Gedung Medang Perkasa Kantor Camat Rupat Utara, Kamis (9/2/2023), rumah sakit yang didambakan masyarakat Pulau Rupat ini akan terealisasi tahun ini.
“Untuk itu, kami mohon do’a dan dukungan masyarakat agar segera terealisasi,” ujar Hambali
Dikatakan, berkat kegigihan Bupati Kasmarni beserta segenap Perangkat Daerah terkait , Pemerintah Kabupaten Bengkalis sukses mendapatkan anggaran dana alokasi khusus sebesar Rp 62,2 miliar yang bersumber dari APBN. Dan itu akan digunakan untuk pembangunan fisik rumah sakit pratama beserta pendukungnya.
Selain rumah sakit, guna menunjang akses pariwisata dan pembangunan di Rupat Utara melalui APBD 2023 ada sejumlah proyek strategis yang akan dilaksanakan. Seperti peningkatan jalan Tanjung Medang-Kadur Rp 10 miliar, peningkatan jalan Pangkalan Nyirih – Kadur Rp 10 miliar dan pembangunan jalan Teluk Kadur – Tanjung Medang Rp 3 miliar. Lalu, pembangunan jembatan Desa Putri Sembilan Rp 5,5 miliar dan pembangunan oprit jembatan Sungai Pucuk sebesar Rp 4 miliar.
Dikesempatan itu, Plh Camat Rupat Utara Gauk Rizal mengatakan permasalahan klasik Rupat Utara masih seputar infrastruktur seperti jalan dan jembatan. Namun, di era Bupati Kasmarni perlahan tapi pasti infrastruktur dasar mulai menampakan progresnya.
“Alhamdulillah infrastruktur Rupat Utara setiap tahunnya menampakan hasil secara signifikan. Kami berharap pembangunan di Rupat Utara terus dilanjutkan,” ucapnya.
Gauk Rizal yakin apabila infrastruktur Rupat Utara semakin baik, akan berdampak pada membaiknya kesejahteraan masyarakat.
“Sehingga semakin berkurangnya masyarakat Rupat Utara dari zona kemiskinan ekstrem,” pungkasnya
